Archive for April 2011
6 April 2011
A
air mata: tekanan hidrolis yang dengannya kekuatan tekad yang maskulin dikalahkan oleh kekuatan air yang feminin.
amputasi: cara mudah menghilangkan penyakit oleh dokter yang bodoh
antik: sesuatu yang telah dibeli oleh kakekmu, lalu dibuang oleh ayahmu, tapi oleh kamu dibeli lagi.
ayam: satu-satunya hewan selain bebek yang dimakan sebelum lahirnya dan setelah matinya.
B
bom atom: penemuan yang mengakhiri semua penemuan.
boss: seorang yang datang cepat ketika kamu terlambat, dan datang terlambat ketika kamu datang lebih pagi.
buku pintar: beberapa fakta yang dikumpulkan agar membuat orang menjadi bodoh untuk terus membuka-bukanya.
C
cerai: bentuk future tense dari kata menikah
ciuman: dua orang yang begitu dekat sehingga tidak melihat lagi apa pun kesalahan pada diri mereka masing-masing.
D
daftar belanja: anda habiskan setengah jam untuk menulisnya, untuk kemudian dilupakan ketika sudah berada di dalam toko.
diplomat: seseorang yang mengatakan kepadamu 'Go to hell!' dengan cara sedemikian memikatnya hingga kamu benar-benar merasa ingin ke sana.
dokter: seseorang yang membunuh sakitmu dengan pil, kemudian membunuh dirimu dengan tagihan.
dst...: sebuah singkatan yang membuat orang lain percaya bahwa anda tahu lebih banyak daripada yang sebenarnya.
E
ekosistem: sekumpulan makhluk hidup dengan manusia sebagai pembunuh semuanya.
ekonomi: orang kaya menghambur-hamburkan uang, sementara orang miskin diminta berhemat.
F
filsuf: orang bodoh yang menyiksa dirinya selama hidup, hanya untuk dibicarakan setelah kematiannya.
filsafat: ilmu yang mengajarkan kepada kita bahwa kehidupan ini tidak perlu dipikirkan, karena sudah ada orang yang menghabiskan hidupnya untuk memikirkannya (yakni si filsuf tadi).
G
guru: orang yang merasa sedih, karena dia pikir anak-anak menyukainya, padahal tidak.
gaji: dihitung berulang-ulang hasil akhirnya tetap negatif.
gadis: dibuang-buang ketika bujangan, dicari-cari ketika menikah.
H
hari esok: salah satu dari alat keselamatan kerja yang terbaik saat ini.
hamil: kata paling menakutkan para orangtua gadis remaja.
I
inflasi: memotong separoh uang tanpa merusakkan kertasnya.
internet: dunia tidak jelas (maya) yang dipenuhi oleh orang-orang yang tidak jelas (identitasnya).
J
jambret: panggilan untuk seseorang yang sudah dipastikan tidak akan mau datang.
jaksa: teman polisi yang sering ditangkap polisi.
jerawat: dibenci ketika dipandang, disayang ketika dipegang.
K
kampanye: perumusan janji-janji untuk disangkal di kemudian hari.
kamus: alat belajar berbicara untuk orang yang tidak bisu
kanibal: orang yang sudah bosan dengan manusia.
kantor: sebuah tempat dimana anda bisa rileks setelah menjalani hidup berumah tangga yang berat.
kerutan: sesuatu yang hanya dimiliki oleh orang lain, pada diri anda adalah garis-garis kepribadian.
komite: individu-individu yang tidak bisa melakukan apa-apa secara individu dan duduk untuk memutuskan bahwa tidak ada yang bisa dilakukan secara bersama-sama
kompromi: seni membagi kue dengan cara tertentu sehingga tiap orang percaya bagiannyalah yang paling besar.
konferensi: kebingungan seseorang dikalikan dengan jumlah peserta.
kriminal: seseorang yang tidak berbeda sama sekali dengan semua orang, kecuali bahwa dia sudah tertangkap.
kuliah: seni memindahkan informasi dari buku catatan dosen ke buku catatan mahasiswa tanpa melalui otak kedua belah pihak.
kulkas: kombinasi antara galeri seni dan penyejuk ruangan di dapur.
L
laptop: istri kedua bagi suami yang tidak mau berpoligami.
M
menguap: satu-satunya waktu dimana sebagian dari para suami bisa membuka mulutnya.
m.l.m: cara pintar menjadi kaya dengan mengumpulkan orang-orang yang ingin kaya untuk menyuruh mereka melakukan hal yang sama. Sementara mereka masih berusaha, anda sudah kaya.
musik: tujuh angka yang dikutak-katik bisa menjadi uang ratusan juta
N
nama lengkap: panggilan dari jauh kepada anak anda ketika anda sangat marah kepadanya.
nyamuk: jenis serangga yang membuat anda menganggap lalat lebih baik.
negara: tempat sedikit orang pintar yang membodohi banyak orang.
nenek: pengasuh bayi yang tidak suka bolak-balik menghabiskan isi lemari es.
O
oportunis: seseorang yang akan mulai mandi kalau dia tidak sengaja terjatuh ke dalam sungai.
optimis: seseorang yang ketika sedang melayang jatuh dari puncak Monas masih bisa bilang, “Lihat, khan. Aku masih belum terluka”.
dewasa: orang yang berhenti pertumbuhan badannya, baik ke atas maupun ke bawah, namun tetap tumbuh pada bagian tengahnya.
P
paranormal: orang yang paling dipercaya untuk menjelaskan hal-hal yang sulit dipercaya.
pelit: sifat yang membuat orang hidup miskin, tapi mati dalam keadaan kaya.
penata rambut: seseorang yang mampu menciptakan sebuah gaya yang tidak akan pernah bisa diulanginya lagi.
pengalaman: sebutan yang diberikan oleh para pria untuk kesalahan-kesalahannya.
politik: cara cerdas membujuk orang lalu mengambil hartanya dan menguasainya
politisi: seorang yang mgnguncang-guncang genggaman tanganmu sebelum pemilihan dan mengguncang-guncang keyakinanmu sesudahnya.
presiden: orang yang dianggap mampu untuk disuruh pusing kemudian disalahkan.
profesor: seseorang yang berbicara ketika orang lainnya tertidur.
psikolog: seseorang yang mengamati setiap orang, ketika ada seorang gadis cantik memasuki ruangan.
R
rangka: seonggok tulang-belulang bersama orang yang sedang membersihkan kotoran.
remaja: anak kecil berbadan besar yang kebingungan karena bermimpi basah.
rokok: tembakau yang digulung dengan kertas, dengan api di ujung yang satu dan seorang bodoh di ujung yang lain.
S
sapu tangan: penampung ingus.
sarjana: orang yang buang-buang uang jutaan rupiah hanya untuk memperpanjang nama.
selingkuh: poligami ala liberalisme
senyum: sebuah garis melengkung yang bisa meluruskan banyak hal.
T
telepon genggam: alat komunikasi yang mudah didapat, mudah dijual dan mudah dicolong.
televisi: teknologi canggih untuk membikin otak manusia berhenti bekerja.
U
umpan balik: hasil akhir yang tidak bisa dihindari ketika bayi anda menolak wortel yang keras di dalam bubur di mulutnya.
V
vegetarian: kosa kata purba untuk pemburu yang tidak pernah mendapatkan buruannya.
vulgar: banyak areal terbuka yang mudah diserang lawan.
W
wanita: istilah terhormat dan modern untuk perempuan tua keriput yang suka bersolek.
waria: keadaan transisi yang tidak pernah berakhir.
X
x (faktor eks): kata paling gampang yang digunakan oleh orang-orang sok tahu.
Y
yayasan: berbisnis yang bebas pajak dan bebas pengawasan.
yoyo: satu-satunya permainan yang dipopulerkan oleh politikus.
air mata: tekanan hidrolis yang dengannya kekuatan tekad yang maskulin dikalahkan oleh kekuatan air yang feminin.
amputasi: cara mudah menghilangkan penyakit oleh dokter yang bodoh
antik: sesuatu yang telah dibeli oleh kakekmu, lalu dibuang oleh ayahmu, tapi oleh kamu dibeli lagi.
ayam: satu-satunya hewan selain bebek yang dimakan sebelum lahirnya dan setelah matinya.
B
bom atom: penemuan yang mengakhiri semua penemuan.
boss: seorang yang datang cepat ketika kamu terlambat, dan datang terlambat ketika kamu datang lebih pagi.
buku pintar: beberapa fakta yang dikumpulkan agar membuat orang menjadi bodoh untuk terus membuka-bukanya.
C
cerai: bentuk future tense dari kata menikah
ciuman: dua orang yang begitu dekat sehingga tidak melihat lagi apa pun kesalahan pada diri mereka masing-masing.
D
daftar belanja: anda habiskan setengah jam untuk menulisnya, untuk kemudian dilupakan ketika sudah berada di dalam toko.
diplomat: seseorang yang mengatakan kepadamu 'Go to hell!' dengan cara sedemikian memikatnya hingga kamu benar-benar merasa ingin ke sana.
dokter: seseorang yang membunuh sakitmu dengan pil, kemudian membunuh dirimu dengan tagihan.
dst...: sebuah singkatan yang membuat orang lain percaya bahwa anda tahu lebih banyak daripada yang sebenarnya.
E
ekosistem: sekumpulan makhluk hidup dengan manusia sebagai pembunuh semuanya.
ekonomi: orang kaya menghambur-hamburkan uang, sementara orang miskin diminta berhemat.
F
filsuf: orang bodoh yang menyiksa dirinya selama hidup, hanya untuk dibicarakan setelah kematiannya.
filsafat: ilmu yang mengajarkan kepada kita bahwa kehidupan ini tidak perlu dipikirkan, karena sudah ada orang yang menghabiskan hidupnya untuk memikirkannya (yakni si filsuf tadi).
G
guru: orang yang merasa sedih, karena dia pikir anak-anak menyukainya, padahal tidak.
gaji: dihitung berulang-ulang hasil akhirnya tetap negatif.
gadis: dibuang-buang ketika bujangan, dicari-cari ketika menikah.
H
hari esok: salah satu dari alat keselamatan kerja yang terbaik saat ini.
hamil: kata paling menakutkan para orangtua gadis remaja.
I
inflasi: memotong separoh uang tanpa merusakkan kertasnya.
internet: dunia tidak jelas (maya) yang dipenuhi oleh orang-orang yang tidak jelas (identitasnya).
J
jambret: panggilan untuk seseorang yang sudah dipastikan tidak akan mau datang.
jaksa: teman polisi yang sering ditangkap polisi.
jerawat: dibenci ketika dipandang, disayang ketika dipegang.
K
kampanye: perumusan janji-janji untuk disangkal di kemudian hari.
kamus: alat belajar berbicara untuk orang yang tidak bisu
kanibal: orang yang sudah bosan dengan manusia.
kantor: sebuah tempat dimana anda bisa rileks setelah menjalani hidup berumah tangga yang berat.
kerutan: sesuatu yang hanya dimiliki oleh orang lain, pada diri anda adalah garis-garis kepribadian.
komite: individu-individu yang tidak bisa melakukan apa-apa secara individu dan duduk untuk memutuskan bahwa tidak ada yang bisa dilakukan secara bersama-sama
kompromi: seni membagi kue dengan cara tertentu sehingga tiap orang percaya bagiannyalah yang paling besar.
konferensi: kebingungan seseorang dikalikan dengan jumlah peserta.
kriminal: seseorang yang tidak berbeda sama sekali dengan semua orang, kecuali bahwa dia sudah tertangkap.
kuliah: seni memindahkan informasi dari buku catatan dosen ke buku catatan mahasiswa tanpa melalui otak kedua belah pihak.
kulkas: kombinasi antara galeri seni dan penyejuk ruangan di dapur.
L
laptop: istri kedua bagi suami yang tidak mau berpoligami.
M
menguap: satu-satunya waktu dimana sebagian dari para suami bisa membuka mulutnya.
m.l.m: cara pintar menjadi kaya dengan mengumpulkan orang-orang yang ingin kaya untuk menyuruh mereka melakukan hal yang sama. Sementara mereka masih berusaha, anda sudah kaya.
musik: tujuh angka yang dikutak-katik bisa menjadi uang ratusan juta
N
nama lengkap: panggilan dari jauh kepada anak anda ketika anda sangat marah kepadanya.
nyamuk: jenis serangga yang membuat anda menganggap lalat lebih baik.
negara: tempat sedikit orang pintar yang membodohi banyak orang.
nenek: pengasuh bayi yang tidak suka bolak-balik menghabiskan isi lemari es.
O
oportunis: seseorang yang akan mulai mandi kalau dia tidak sengaja terjatuh ke dalam sungai.
optimis: seseorang yang ketika sedang melayang jatuh dari puncak Monas masih bisa bilang, “Lihat, khan. Aku masih belum terluka”.
dewasa: orang yang berhenti pertumbuhan badannya, baik ke atas maupun ke bawah, namun tetap tumbuh pada bagian tengahnya.
P
paranormal: orang yang paling dipercaya untuk menjelaskan hal-hal yang sulit dipercaya.
pelit: sifat yang membuat orang hidup miskin, tapi mati dalam keadaan kaya.
penata rambut: seseorang yang mampu menciptakan sebuah gaya yang tidak akan pernah bisa diulanginya lagi.
pengalaman: sebutan yang diberikan oleh para pria untuk kesalahan-kesalahannya.
politik: cara cerdas membujuk orang lalu mengambil hartanya dan menguasainya
politisi: seorang yang mgnguncang-guncang genggaman tanganmu sebelum pemilihan dan mengguncang-guncang keyakinanmu sesudahnya.
presiden: orang yang dianggap mampu untuk disuruh pusing kemudian disalahkan.
profesor: seseorang yang berbicara ketika orang lainnya tertidur.
psikolog: seseorang yang mengamati setiap orang, ketika ada seorang gadis cantik memasuki ruangan.
R
rangka: seonggok tulang-belulang bersama orang yang sedang membersihkan kotoran.
remaja: anak kecil berbadan besar yang kebingungan karena bermimpi basah.
rokok: tembakau yang digulung dengan kertas, dengan api di ujung yang satu dan seorang bodoh di ujung yang lain.
S
sapu tangan: penampung ingus.
sarjana: orang yang buang-buang uang jutaan rupiah hanya untuk memperpanjang nama.
selingkuh: poligami ala liberalisme
senyum: sebuah garis melengkung yang bisa meluruskan banyak hal.
T
telepon genggam: alat komunikasi yang mudah didapat, mudah dijual dan mudah dicolong.
televisi: teknologi canggih untuk membikin otak manusia berhenti bekerja.
U
umpan balik: hasil akhir yang tidak bisa dihindari ketika bayi anda menolak wortel yang keras di dalam bubur di mulutnya.
V
vegetarian: kosa kata purba untuk pemburu yang tidak pernah mendapatkan buruannya.
vulgar: banyak areal terbuka yang mudah diserang lawan.
W
wanita: istilah terhormat dan modern untuk perempuan tua keriput yang suka bersolek.
waria: keadaan transisi yang tidak pernah berakhir.
X
x (faktor eks): kata paling gampang yang digunakan oleh orang-orang sok tahu.
Y
yayasan: berbisnis yang bebas pajak dan bebas pengawasan.
yoyo: satu-satunya permainan yang dipopulerkan oleh politikus.
Syekh Siti Jenar merupakan nama yang menyimpan sejuta misteri. Hingga kini teka teki tersebut belum pernah terjawab. Apakah Syekh Siti Jenar itu memang benar benar ada sebagai Wali Ma’rifat atau hanya sekedar pitutur luhur simbol-simbol ajaran kearifan masyarakat Jawa. Namun dalam ringkasan ini kami tidak mengkaji sisi historisnya tetapi kami mengkritisi ajarannya yang tersirat dalam sastra Jawa yang disugukan pada acara MOCOPAT
Widhatul Wujud / Manunggaling Kawulo Gusti
Apabila diakui bahwa Syekh Siti Jenar itu seorang wali ma’rifat, maka ajaran Ma’rifat yang dikembangkanya bukanlah suatu ajaran baru danbanyak dipengaruhi toko Sufi sebelumnya yang berasal dari dataran Arab yaitu Mansyur Al Hallaj. teori dari mansyur al Hallaj yang terkenal Al Hulull ( Tuhan mengambil tempat pada diri manusia ), kalau pada teori Siti Jenar adalah Widhatul Wujud , ( pada saat tertentu manusia bisa menyatu dengan Tuhannya ) , jadi kalau dilihat dari kedua teori tersebut sepertinya ada kesamaan bahwa pada saat saat tertentu manusia seolah olah merasakan dapat bersatu dengan Tuhannya .
Sesungguhnya konsep tesebut tidak dikenal dalam ajaran Islam , konsep tersebut hanyala pengaruh dari tradisi pemikiran yang ada , namun para sufi berkayakinan bahwa kita bisa memperoleh pengetahuan bukan hanya dari panca indra seperti yang ditempuh oleh para Filsuf dan Teolog . melaikan dengan hati nurani.
Konsep Kematian Syekh Siti Jenar
Menurut pandangan yang diyakini bahwa dunia ini alam kematian, setelah jasad ditinggal nyawa itulah awal kehidupan yang sebenarnya. Amat megherankan jika manusia berfikir siang dan malam dalam alam kematian itu mengharap permulaan hidup, sesungguhnya manusia hidup di dunia ini banyak mengalami neraka kesengsaraan, kepanasan, kedinginan , serta kesedihan tidak demikian apabila manusia hidup sesudah mati manusia akan hidup mulia mandiri tidak memerlukan media ayah ibu ia berbuat menurut keinginannya sendiri tiada berasal dari angina , air ,tanah , api atau semua yang serba jasad. Ia tidak menginginkan atau dikenai kerusakan apapun , karena itu apa yang disebut dengan Allah ( nama ) ialah barang baru yang direka reka menurut pikiran manusia ...
Widhatul Wujud / Manunggaling Kawulo Gusti
Apabila diakui bahwa Syekh Siti Jenar itu seorang wali ma’rifat, maka ajaran Ma’rifat yang dikembangkanya bukanlah suatu ajaran baru danbanyak dipengaruhi toko Sufi sebelumnya yang berasal dari dataran Arab yaitu Mansyur Al Hallaj. teori dari mansyur al Hallaj yang terkenal Al Hulull ( Tuhan mengambil tempat pada diri manusia ), kalau pada teori Siti Jenar adalah Widhatul Wujud , ( pada saat tertentu manusia bisa menyatu dengan Tuhannya ) , jadi kalau dilihat dari kedua teori tersebut sepertinya ada kesamaan bahwa pada saat saat tertentu manusia seolah olah merasakan dapat bersatu dengan Tuhannya .
Sesungguhnya konsep tesebut tidak dikenal dalam ajaran Islam , konsep tersebut hanyala pengaruh dari tradisi pemikiran yang ada , namun para sufi berkayakinan bahwa kita bisa memperoleh pengetahuan bukan hanya dari panca indra seperti yang ditempuh oleh para Filsuf dan Teolog . melaikan dengan hati nurani.
Konsep Kematian Syekh Siti Jenar
Menurut pandangan yang diyakini bahwa dunia ini alam kematian, setelah jasad ditinggal nyawa itulah awal kehidupan yang sebenarnya. Amat megherankan jika manusia berfikir siang dan malam dalam alam kematian itu mengharap permulaan hidup, sesungguhnya manusia hidup di dunia ini banyak mengalami neraka kesengsaraan, kepanasan, kedinginan , serta kesedihan tidak demikian apabila manusia hidup sesudah mati manusia akan hidup mulia mandiri tidak memerlukan media ayah ibu ia berbuat menurut keinginannya sendiri tiada berasal dari angina , air ,tanah , api atau semua yang serba jasad. Ia tidak menginginkan atau dikenai kerusakan apapun , karena itu apa yang disebut dengan Allah ( nama ) ialah barang baru yang direka reka menurut pikiran manusia ...
Tag :// dunia islam,
Tag :// umum
Hei...Indonesia Bersatu Dan Tetap Terjaga Jihad Bingkai Negrikku
Tapaki Sejarah Panjang Dan Harapan Generasi Kami..
Generasi Yang Selalu Menitipkan Harapan
Harapan Dari Rahmat Cinta Sepanjang Masa
Bagi Tanah Air Ini ...
Indonesia
Aku Kenang Engkau Bersama Para Mujahid Sudirman Hingga Orasi Lantang Diponegoro..
Ku Ingat Selalu Disetiap Cerita Semangat Hancurnya Djien Hingga Pattimura..
Membasuh Begitu Tulus Air Mata Dan Keringat Kartini..
Kau Membetang Begitu Besar Jauh Dan Hijau Membasuh Lagenda Perang Dan Senapan..
Bambu-Bambu Runcing Merubah Air Mata Dan Darah Menjadi Semangat Merdeka Ternyaring..
Gaung Ayam Jantan Dari Timur Membelah Darah Dalam Harapan Termakmur..
Saat Para Pahlawan Tersungkur Tinggalkan Mimpi Tentang Negeri Yang Makmur..
Ihwal Nyata Fenomena Melantur Lintah Darat Demokrasi Menjamur..
Begitu Manis Soekarno Hatta Bertutur Melindungi Benturkan Demokrasi Dalam Gamelan..
Karikatur Pengekangan Euforia Sandiwara Negeri Praktisi Elit Menikam Bungkam Sejarah..
Harapan Yang Sempit Hitam..
Diujung Sejarah Dan Harapan Tlah Menggumpal Bagai Hakikat Kegelapan..
Tersirat Darah Pedang Dan Air Mata..
Keringat Berubah Menjadi Sampah..
Menggeluti Warna-Warna Hati Yang Berduka..
Masih Adakah Lagi Kesetiaan Seperti Dicerita Ramayana..??
Seperkasa Para Pejuaang Diantara Lagenda Gatot Kaca..
Atau Bengis Otak Kita Lebih Dangkal Dari Sangkuriang..
"Tanpa Jiwa Raga Hanyalah Kapas Hancurkan Neraka Hempas"
Ketika Ajal Menjemput Kita Tuk Bergegas..
Diatas Air Mata Petuah Dan Wejangan-Wejangan Terhina...
Sejarah Darah Dan Sampah Indonesia...
Mari Kita Kembali Ke 12 September 1984..
Bukan Era Priuk Busuk Membisu Diselangkangan Hukum Keparat..
Parodi Strimulator Air Liur Babi LB Murdani Dan Tri Sutrisno..
Tak Semanis Sampah Janji Ketumpulan Komnas Ham..
Dan Arwah Barhaludin Lopa Dihadapan Mungkar Dan Nakir..
Salatlaka Pasti Izroil Kan Datang Menjemput Nyawamu..
Detak Jantung Bergerak Cepat Diatas Irisan Merah Paku..
Tak Sempat Memilih Konsfirasi Yang Kau Pilih Diatas Nyawa Amir Biki !!!
Dendam Fitnah Menyudutkan Riziq!!!
Memvonis Jaffar Umar Thalib..
Pada Intuisi Kemanusiaan Sepihak..
Seperti Para Ustadz Yang Terculik !!!
Langkah Picik Kelinci Argumentasi Bukit Jerami Theo Safe'i..
Siapa Yang Melempar Bensin Disargumen Pendeta Versus Ulama Di Tong Sampah..
Satu Meja Diatas Sampah Demokrasi Dan Kertas Sejarah..
Memicu Masalah Kecil Dan Krusial Untuk Sebuah Perang Agama..
Indonesia Disatu Dasar Korelasi Reformasi Terparah..
Kelas Membual Senja Terpanjang Membangun Hitam Hangus Busuk Dan Terbuang..
Kenanglah Batas Perlawanan Darah Para Mujahidin Nusantara..
Hingga Arif Rahman Hakim Dan Semanggi Sempilan Puluh Delapan..
Cerminan Yang Takkan Terlupakan..
Dan Abu Bakar Ba'asyir Yang Terbingkai Fitnah Sebagai Kambing Hitam..
Negeri Yang Selalu Kucintai Ini Memfitnah Warna Sejarah Anak Cucu Kita..
Dari Timur Hingga Ke Barat Hijaulah Indonesiakku..
Disetiap Kota Tak Semakmur Rasa Nasionalis Ala Sidomuncul..
Disini Hati Kami Terpukul Setiap Beban Yang Terpikul Kebencianpun Terkumpul..
Bongkar Nurani Untuk Lebih Mengerti Sekedar Refleksi Ala Republika..
Atau Buku-Buku Dominan Disetiap Rak Perpustakaan Negara..
Biarlah Waktu Menjadi Guru Hingga Hidayahmu Membaca..
Disudut Sakral Penghianatan Nusantara..
Memfitnah Agama Diatas Ambisi Tahta..
Etika Penghianat Jelata..
Monopoli Militer Untuk Ambisi Darah Dan Negara..
Merobek Dibalik Neraca Pembenaran..
Membuat Respon Penghuni Istana..
Persis Dengan Demonstrasi Mahasiswa Dan Transaksi Narkotika..
Kesenjangan Yang Harus Kami Telan..
Mengunyah Dalam Kengerian Terdalam..
Memastikan Setiap Prasasti Para Adipati Tak Bernurani..
Bingkai Peninggalan Kambus Dan Mataram..
Lebih Kejam Untuk Biadab Mereka Yang Melihat Tapi Diam..
Ambon,Poso,Aceh Dan Nostalgia Timur Leste..
Indonesia Disini Mimpimu Mengalir Dalam Darah..
Menjadi Koleksi Sejarah..
Koran Paper Dan Pembantaian Moneter..
Situbondo Ketapang Hingga Papua..
Batas Langkah Para Penghianat Piagam Madina..
Merekam Batas Wacana Politik..
Yang Mencuci Darah Rakyatmu Sendiri..
Tapaki Sejarah Panjang Dan Harapan Generasi Kami..
Generasi Yang Selalu Menitipkan Harapan
Harapan Dari Rahmat Cinta Sepanjang Masa
Bagi Tanah Air Ini ...
Indonesia
Aku Kenang Engkau Bersama Para Mujahid Sudirman Hingga Orasi Lantang Diponegoro..
Ku Ingat Selalu Disetiap Cerita Semangat Hancurnya Djien Hingga Pattimura..
Membasuh Begitu Tulus Air Mata Dan Keringat Kartini..
Kau Membetang Begitu Besar Jauh Dan Hijau Membasuh Lagenda Perang Dan Senapan..
Bambu-Bambu Runcing Merubah Air Mata Dan Darah Menjadi Semangat Merdeka Ternyaring..
Gaung Ayam Jantan Dari Timur Membelah Darah Dalam Harapan Termakmur..
Saat Para Pahlawan Tersungkur Tinggalkan Mimpi Tentang Negeri Yang Makmur..
Ihwal Nyata Fenomena Melantur Lintah Darat Demokrasi Menjamur..
Begitu Manis Soekarno Hatta Bertutur Melindungi Benturkan Demokrasi Dalam Gamelan..
Karikatur Pengekangan Euforia Sandiwara Negeri Praktisi Elit Menikam Bungkam Sejarah..
Harapan Yang Sempit Hitam..
Diujung Sejarah Dan Harapan Tlah Menggumpal Bagai Hakikat Kegelapan..
Tersirat Darah Pedang Dan Air Mata..
Keringat Berubah Menjadi Sampah..
Menggeluti Warna-Warna Hati Yang Berduka..
Masih Adakah Lagi Kesetiaan Seperti Dicerita Ramayana..??
Seperkasa Para Pejuaang Diantara Lagenda Gatot Kaca..
Atau Bengis Otak Kita Lebih Dangkal Dari Sangkuriang..
"Tanpa Jiwa Raga Hanyalah Kapas Hancurkan Neraka Hempas"
Ketika Ajal Menjemput Kita Tuk Bergegas..
Diatas Air Mata Petuah Dan Wejangan-Wejangan Terhina...
Sejarah Darah Dan Sampah Indonesia...
Mari Kita Kembali Ke 12 September 1984..
Bukan Era Priuk Busuk Membisu Diselangkangan Hukum Keparat..
Parodi Strimulator Air Liur Babi LB Murdani Dan Tri Sutrisno..
Tak Semanis Sampah Janji Ketumpulan Komnas Ham..
Dan Arwah Barhaludin Lopa Dihadapan Mungkar Dan Nakir..
Salatlaka Pasti Izroil Kan Datang Menjemput Nyawamu..
Detak Jantung Bergerak Cepat Diatas Irisan Merah Paku..
Tak Sempat Memilih Konsfirasi Yang Kau Pilih Diatas Nyawa Amir Biki !!!
Dendam Fitnah Menyudutkan Riziq!!!
Memvonis Jaffar Umar Thalib..
Pada Intuisi Kemanusiaan Sepihak..
Seperti Para Ustadz Yang Terculik !!!
Langkah Picik Kelinci Argumentasi Bukit Jerami Theo Safe'i..
Siapa Yang Melempar Bensin Disargumen Pendeta Versus Ulama Di Tong Sampah..
Satu Meja Diatas Sampah Demokrasi Dan Kertas Sejarah..
Memicu Masalah Kecil Dan Krusial Untuk Sebuah Perang Agama..
Indonesia Disatu Dasar Korelasi Reformasi Terparah..
Kelas Membual Senja Terpanjang Membangun Hitam Hangus Busuk Dan Terbuang..
Kenanglah Batas Perlawanan Darah Para Mujahidin Nusantara..
Hingga Arif Rahman Hakim Dan Semanggi Sempilan Puluh Delapan..
Cerminan Yang Takkan Terlupakan..
Dan Abu Bakar Ba'asyir Yang Terbingkai Fitnah Sebagai Kambing Hitam..
Negeri Yang Selalu Kucintai Ini Memfitnah Warna Sejarah Anak Cucu Kita..
Dari Timur Hingga Ke Barat Hijaulah Indonesiakku..
Disetiap Kota Tak Semakmur Rasa Nasionalis Ala Sidomuncul..
Disini Hati Kami Terpukul Setiap Beban Yang Terpikul Kebencianpun Terkumpul..
Bongkar Nurani Untuk Lebih Mengerti Sekedar Refleksi Ala Republika..
Atau Buku-Buku Dominan Disetiap Rak Perpustakaan Negara..
Biarlah Waktu Menjadi Guru Hingga Hidayahmu Membaca..
Disudut Sakral Penghianatan Nusantara..
Memfitnah Agama Diatas Ambisi Tahta..
Etika Penghianat Jelata..
Monopoli Militer Untuk Ambisi Darah Dan Negara..
Merobek Dibalik Neraca Pembenaran..
Membuat Respon Penghuni Istana..
Persis Dengan Demonstrasi Mahasiswa Dan Transaksi Narkotika..
Kesenjangan Yang Harus Kami Telan..
Mengunyah Dalam Kengerian Terdalam..
Memastikan Setiap Prasasti Para Adipati Tak Bernurani..
Bingkai Peninggalan Kambus Dan Mataram..
Lebih Kejam Untuk Biadab Mereka Yang Melihat Tapi Diam..
Ambon,Poso,Aceh Dan Nostalgia Timur Leste..
Indonesia Disini Mimpimu Mengalir Dalam Darah..
Menjadi Koleksi Sejarah..
Koran Paper Dan Pembantaian Moneter..
Situbondo Ketapang Hingga Papua..
Batas Langkah Para Penghianat Piagam Madina..
Merekam Batas Wacana Politik..
Yang Mencuci Darah Rakyatmu Sendiri..
Tag :// dunia islam,
Tag :// umum
Kalau ada bentrok antara Ustadz dengan Pastur, pihak Depag, Polsek, dan Danramil harus menyalahkan Ustadz, sebab kalau tidak itu namanya diktator mayoritas. Mentang-mentang Ummat Islam mayoritas, asalkan yang mayoritas bukan yang selain Islam - harus mengalah dan wajib kalah. Kalau mayoritas kalah, itu memang sudah seharusnya, asalkan mayoritasnya Islam dan minoritasnya Kristen. Tapi kalau mayoritasnya Kristen dan minoritasnya Islam, Islam yang harus kalah. Baru wajar namanya.
Kalau Khadhafi kurang ajar, yang salah adalah Islam. Kalau Palestina banyak teroris, yang salah adalah Islam. Kalau Saddam Hussein nranyak, yang salah adalah Islam. Tapi kalau Belanda menjajah Indonesia 350 tahun, yang salah bukan Kristen. Kalau amerika Serikat jumawa dan adigang adigung adiguna kepada rakyat Irak, yang salah bukan Kristen. Bahkan sesudah ribuan bom dihujankan di seantero Bagdad, Amerika Serikatlah pemegang sertifikat kebenaran, sementara yang salah pasti adalah Islam.
"Agama" yang paling benar adalah demokrasi. Anti demokrasi sama dengan setan dan iblis. Cara mengukur siapa dan bagaimana yang pro dan yang kontra demokrasi, ditentukan pasti bukan oleh orang Islam. Golongan Islam mendapat jatah menjadi pihak yang diplonco dan dites terus menerus oleh subyektivisme kaum non-Islam.
Kaum Muslimin diwajibkan menjadi penganut demokrasi agar diakui oleh peradaban dunia. Dan untuk mempelajari demokrasi, mereka dilarang membaca kelakuan kecurangan informasi jaringan media massa Barat atas kesunyatan Islam.
Orang-orang non-Muslim, terutama kaum Kristiani dunia, mendapatkan previlese dari Tuhan untuk mempelajari Islam tidak dengan membaca Al-Quran dan menghayati Sunnah Rasulullah Muhammad SAW, melainkan dengan menilai dari sudut pandang mereka.
Maka kalau penghuni peradaban global dunia bersikap anti-Islam tanpa melalui apresiasi terhadap Qur'an, saya juga akan siap menyatakan diri sebagai anti-demokrasi karena saya jembek dan muak terhadap kelakuan Amerika Serikat di berbagai belahan dunia. Dan dari sudut itulah demokrasi saya nilai, sebagaimana dari sudut yang semacam juga menilai Islam.
Di Yogya teman-teman musik Kiai Kanjeng membuat nomer-nomer musik, yang karena bersentuhan dengan syair-syair saya, maka merekapun memasuki wilayah musikal Ummi Kaltsum, penyanyi legendaris Mesir. Musik Kiai Kanjeng mengandung unsur Arab, campur Jawa, jazz Negro dan entah apa lagi. Seorang teman menyapa: "Banyak nuansa Arabnya ya? Mbok lain kali bikin yang etnis 'gitu..."
Lho kok Arab bukan etnis?
Bukan. Nada-nada arab bukan etnis, melainkan nada Islam. Nada Arab tak diakui sebagai warga etno-musik, karena ia indikatif Islam. Sama-sama kolak, sama-sama sambal, sama-sama lalap, tapi kalau ia Islam-menjadi bukan kolak, bukan sambal, dan bukan lalap.
Kalau Sam Bimbo menyanyikan lagu puji-puji atas Rasul dengan mengambil nada Espanyola, itu primordial namanya. Kalau Gipsy King mentransfer kasidah "Yarim Wadi-sakib...", itu universal namanya. Bahasa jelasnya begini: apa saja, kalau menonjol Islamnya, pasti primordial, tidak universal, bodoh, ketinggalan jaman, tidak memenuhi kualitas estetik dan tidak bisa masuk jamaah peradaban dunia.
Itulah matahari baru yang kini masih semburat. Tetapi kegelapan yang ditimpakan oleh peradapan yang fasiq dan penuh dhonn kepada Islam, telah terakumulasi sedemikian parahnya. Perlakuan-perlakuan curang atas Islam telah mengendap menjadi gumpalan rasa perih di kalbu jutaan ummat Islam. Kecurangan atas Islam dan Kaum Muslimin itu bahkan diselenggarakan sendiri oleh kaum Muslimin yang mau tidak mau terjerat menjadi bagian dan pelaku dari mekanisme sistem peradaban yang dominan dan tak ada kompetitornya.
"Al-Islamu mahjubun bil-muslimin". Cahaya Islam ditutupi dan digelapkan oleh orang Islam sendiri.
Endapan-endapan dalam kalbu kollektif ummat Islam itu, kalau pada suatu momentum menemukan titik bocor - maka akan meledak. Pemerintah Indonesia kayaknya harus segera mervisi metoda dan strategi penanganan antar ummat beragama. Kita perlu menyelenggarakan 'sidang pleno' yang transparan, berhati jernih dan berfikiran adil. Sebab kalau tidak, berarti kita sepakat untuk menabuh pisau dan mesiu untuk peperangan di masa depan.
Kalau Khadhafi kurang ajar, yang salah adalah Islam. Kalau Palestina banyak teroris, yang salah adalah Islam. Kalau Saddam Hussein nranyak, yang salah adalah Islam. Tapi kalau Belanda menjajah Indonesia 350 tahun, yang salah bukan Kristen. Kalau amerika Serikat jumawa dan adigang adigung adiguna kepada rakyat Irak, yang salah bukan Kristen. Bahkan sesudah ribuan bom dihujankan di seantero Bagdad, Amerika Serikatlah pemegang sertifikat kebenaran, sementara yang salah pasti adalah Islam.
"Agama" yang paling benar adalah demokrasi. Anti demokrasi sama dengan setan dan iblis. Cara mengukur siapa dan bagaimana yang pro dan yang kontra demokrasi, ditentukan pasti bukan oleh orang Islam. Golongan Islam mendapat jatah menjadi pihak yang diplonco dan dites terus menerus oleh subyektivisme kaum non-Islam.
Kaum Muslimin diwajibkan menjadi penganut demokrasi agar diakui oleh peradaban dunia. Dan untuk mempelajari demokrasi, mereka dilarang membaca kelakuan kecurangan informasi jaringan media massa Barat atas kesunyatan Islam.
Orang-orang non-Muslim, terutama kaum Kristiani dunia, mendapatkan previlese dari Tuhan untuk mempelajari Islam tidak dengan membaca Al-Quran dan menghayati Sunnah Rasulullah Muhammad SAW, melainkan dengan menilai dari sudut pandang mereka.
Maka kalau penghuni peradaban global dunia bersikap anti-Islam tanpa melalui apresiasi terhadap Qur'an, saya juga akan siap menyatakan diri sebagai anti-demokrasi karena saya jembek dan muak terhadap kelakuan Amerika Serikat di berbagai belahan dunia. Dan dari sudut itulah demokrasi saya nilai, sebagaimana dari sudut yang semacam juga menilai Islam.
Di Yogya teman-teman musik Kiai Kanjeng membuat nomer-nomer musik, yang karena bersentuhan dengan syair-syair saya, maka merekapun memasuki wilayah musikal Ummi Kaltsum, penyanyi legendaris Mesir. Musik Kiai Kanjeng mengandung unsur Arab, campur Jawa, jazz Negro dan entah apa lagi. Seorang teman menyapa: "Banyak nuansa Arabnya ya? Mbok lain kali bikin yang etnis 'gitu..."
Lho kok Arab bukan etnis?
Bukan. Nada-nada arab bukan etnis, melainkan nada Islam. Nada Arab tak diakui sebagai warga etno-musik, karena ia indikatif Islam. Sama-sama kolak, sama-sama sambal, sama-sama lalap, tapi kalau ia Islam-menjadi bukan kolak, bukan sambal, dan bukan lalap.
Kalau Sam Bimbo menyanyikan lagu puji-puji atas Rasul dengan mengambil nada Espanyola, itu primordial namanya. Kalau Gipsy King mentransfer kasidah "Yarim Wadi-sakib...", itu universal namanya. Bahasa jelasnya begini: apa saja, kalau menonjol Islamnya, pasti primordial, tidak universal, bodoh, ketinggalan jaman, tidak memenuhi kualitas estetik dan tidak bisa masuk jamaah peradaban dunia.
Itulah matahari baru yang kini masih semburat. Tetapi kegelapan yang ditimpakan oleh peradapan yang fasiq dan penuh dhonn kepada Islam, telah terakumulasi sedemikian parahnya. Perlakuan-perlakuan curang atas Islam telah mengendap menjadi gumpalan rasa perih di kalbu jutaan ummat Islam. Kecurangan atas Islam dan Kaum Muslimin itu bahkan diselenggarakan sendiri oleh kaum Muslimin yang mau tidak mau terjerat menjadi bagian dan pelaku dari mekanisme sistem peradaban yang dominan dan tak ada kompetitornya.
"Al-Islamu mahjubun bil-muslimin". Cahaya Islam ditutupi dan digelapkan oleh orang Islam sendiri.
Endapan-endapan dalam kalbu kollektif ummat Islam itu, kalau pada suatu momentum menemukan titik bocor - maka akan meledak. Pemerintah Indonesia kayaknya harus segera mervisi metoda dan strategi penanganan antar ummat beragama. Kita perlu menyelenggarakan 'sidang pleno' yang transparan, berhati jernih dan berfikiran adil. Sebab kalau tidak, berarti kita sepakat untuk menabuh pisau dan mesiu untuk peperangan di masa depan.
Tag :// dunia islam,
Tag :// umum